- TARI RASJATI SEBAGAI SUMBER GARAP PENYAJIAN TARI
Struktur koreografi Jaipongan dibentuk dari beberapa ragam gerak , yaitu; bukaan, pencugan, nibakeun dan mincid. Di sisilainnya, Jaipongan memiliki dinamika yang tinggi, enerjik dan cenderung berkarakter maskulin, walaupun ditarikan oleh penari perempuan. Meskipun demikian, fase-fase dalam struktur tersebut tidak mutlak berurutan sehingga memiliki fleksibilitas yang tinggi. Oleh karenaitu, penyaji melihat adanya ...
08 Mei 2017 / Risa Nuriawati dan Edi Mulyana / J 2016 MAK m III 1 - "ADIKSI" Karya Tari Kontemporer
Karya tari kontemporer ini terinspirasi dari fenomena sosial dengan konsep garap yang berangkat dari dampak perkembangan teknologi masa kini, salah satunya ialah game online. Permaslahan yang dirumuskan adalah: Bagaimana mewujudkan konsep fenomena tersebut ke dalam bentuk garap tari yang diberi judul "ADIKSI"? Bagaimana nilai pesan yang diusung dapat diwujudkan secara ...
08 Mei 2017 / Meja fajar Alamsah / J 2016 MAK m III 1 - Tari Renjang ayunan Dalam Upacara Ngusaba Di Desa Pupuan Kabupaten Tabanan
Seni pertunjukan di bali sangat erat kaitannya dengan agama karena terjadi kemanunggalan antara seni dan agama. Setiap penyelenggara yadnya (suatu perbuatan yang dilakukan dengan penuh keikhlasan dan kesadaran untuk melaksanakan persembahan kepada tuhan) pasti ada kesenian. Pada pertunjukan kesenian tersebut pasti mengandung ajaran - ajaran agama . Oleh karena itu, seni ...
08 Mei 2017 / Ketut saptawangi Putri Bungsu / J 2016 MAK m III 1 - Drama Tari Bali Ditinjau Dari Segi Bentuk Penyajian Dan Pentokohannya
Dramatari merupakan salah satu bentuk seni pertunjukan yang hidup di Bali hingga saat ini. Terciptanya drama tari Gambuh sekitar abad ke XVI, menginspirasi terciptanya berbagai bentuk dramatari Bali lebih lanjut. Dari sekian banyak dramatari bali yang tercipta hingga saat ini hanya 5 (lima) bentuk dramatari Bali yang akan dibahas dalam tulisan ...
08 Mei 2017 / I Made Sudana / J 2016 KAM m III1 - Tutunggulan Sebagai Alat Komunikasi Masyarakat
Dalam setiap kesempatan panen padi , masyarakat Jawa Barat memiliki sesuatu kebiasaan yang dilakukan secara turun temurun. Biasanya, kegiatan tersebut dilaksanakan seusai memanen padi di sawah, yakni menumbuk padi di atas lisung (Sunda:sebuah alat untuk menumbuk padi) . Kegiatan tersebut biasanya dilakukan di atas dangau atau saung yang ada di tengah ...
08 Mei 2017 / Deden Tresnawan / J 2016 MAK m III 1 - Tari Gandamanah Dalam Genre Tari Wayang Sebagai Sumber Garap Penyajian Tari
Tari gandamanah sebagai sebuah repertoar tari, mengungkapkan kesiapan / "ngalagana" Raden Ganda Manah sebelum melakukan sayembara senopati Drupada untuk memperebutkan dewi drupadi. Repertoar atri tersebut memiliki struktur koreografi ang terdiri atas gerak pokok, gerak khusus, gerak peralihan, dan gerak penghubung . Selain itu di dalam koreografinya banyak menggunakan tenaga dan penghubung . Selain ...
05 Mei 2017 / Siti Sonari dan Lilis Sumiati / J 2016 MAK m III 1 - Buku Panggung, Ritus Menjadi Ronggeng
Karya tari buka panggung menyampaikan permasalahan dibalik kehidupan ronggeng, yaitu calon ronggeng melaksanakan upacara tawajud yang bersifat rahasia atau pribadi sebagai bekal spiritual yang disyaratkan oleh seorang dukun ronggeng untuk dapat bersosialisasi di dalam pemanggungan seni ronggeng . Pendekatan garapan berupa ilusi kinestetika tari yang berpijak artifisial tradisi . Dominasi rupa, musikal ...
05 Mei 2017 / Ria Dewi Fajaria / J 2016 MAK m III 1 - "Rolling" Karya Seni Penciptaan Tari
Ide garap tari "Rolling" berasal dari pengalaman empirik penata yang pernah menjadi pemulung rongsokan di usia Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) .Penata mencoba menginterprestasikan pengalaman tersebut ke dalam gerak yang didalamnya secara integral memuat pesan tuntunan hidup. Permasalahan yang muncul adalah: Bagaimana Ide/gagasan yang berangkat dari ...
05 Mei 2017 / Sigit Febrianto dan Subayono / J 2016 MAK m III 1 - "Mahatmadharma" Sebuah Karya Penciptaan Tari
Mahatmadharma adalah judul garapan tari yang merupakan sebuah tafsir terhadap konflik batin yang diambil oleh Tokoh Ronggeng Bugis/ Telik Sandi yang harus menyamar menjadi perempuan . Karya tari ini menceritakan sebuah pilihan antara menjalani atau menolak keadaan yang memaksa dia untuk menyamar sebagai perempuan dan menjalani tugasnya sebagai mata-mata demi mengabdi ...
04 Mei 2017 / AI Badri dan Lia Amelia / J 2016 MAK m III 1